Selasa, 05 November 2024

Turun nya Wahyu Eko Buwono

Turun Eahyu Eko Buwono ,  terjadi pada tanggal 14 Nopember 1955.
Pada hari pasasran Minggu legi  malam Senin Paing . 
Jam : 18:05 (  06.05 ) WIB.
Kurun waktunya bisa 36 jam sampai 48 jam.

Tanggal 14 Nopember 1955 , berdasarkan hitungan tanggal Masehi ,  yang perubahan tanggal nya pada jam : 24:00 ( jam 12 malam )
Sehingga hari Senin tanggal 14 Nopember , sebelum Jam 24:00 masih dicatat  sebagai Minggu Legi malam Senin Paing .
Apabila  setelah jam 00:00 WIB tanggal 14 Nopember   berubah menjadi tanggal 15 Nopember, latuh  penanggalan menjadi  hari Selasa Pon.
Sebaliknya perubahan penanggalan Jawa atau hari Minggu legi malam Senin Paing dimulai pada jam 16:00 atau jam 04:00 sore.
Sehingga pada jam 06:05 atau 18:05 sudah masuk perhitungan Senin Paing .
Tidak harus menunggu sampai jam 24:00 

Dari dua sisi pandang tersebut maka peringatan Turun nya Wahyu Eko Buwono, bisa diadakan pada tanggal 13 atau hari Minggu jam 16:00 sampai dengan tanggal 14 hari Senin jam 00:00

Sehingga Peringatan setiap tanggal 13 Nopember atau tanggal 14 Nopember oleh Kadang Putro itu sama² benar tidak ada kesalahan .
Bisa diadakan setiap  tanggal  13 atau 14 Nopember dalam setiap tahun nya.

Jumat, 23 Agustus 2024

Nyuwun Pangapura dumateng Gusti Ingkang Mohosuci

Pengertian Nyuwun pangapura di dalam kalimat Kunci :

Beberapa  tahun yang berlalu saya mendapatkan keterangan dari kd.Nuryanto Sby.
Bahwa nyuwun pangapura  dumateng Gusti IMS , yang sebenarnya diperoleh dari pangandikan Romo nyuwun pangapuroso, adalah NGAPUROSO

NGAPU RÅSÅ  : Dimaksudkan belum dimengerti sebenarnya :
 Apa arti RASA yang NGAPU itu bagaimana ?

Arti yang sebenarnya .
Ngapu rasa itu seperti ênjêt  atau disebut seperti Gamping  yang sudah  ngapu  atau  disebut juga  ênjêt untuk nginang . ( istilah Jawa ) endapan gamping yang sudah dimasukan dalam air 

Bongkahan Gamping yang padat sudah dibakar ( untuk saduran  buat bangunan ) yang kemudian dimasukan ke dalam air atau disiram air.
Yang terjadi air mendidih jadi panas dan gumpalan Gamping akan hancur .

Yamg dimaksudkan Ngapu rasa , itu sebenarnya adalah proses seperti gamping yang padat dimasukan ke dalam air yang bening.

Yang kemudian terjadi proses  , air mendidih  ,gumpalan gamping hancur dan  air jadi keruh .
Beberapa lama kemudian  akan terjadi pengendapan .
Setelah  Air yang keruh menjadi lebih bening dan gamping terpisah mengendap dibawah .

Atau proses seperti pembuatan Miyak kelapa. 
Santan di didihkan sampai menjadi terpisah , Antata minyak dan santanya ( belondo bahasa Jawa )


Rasa seperti itulah yang dimaksudkan NGAPURASA .

Selama ini pengertian yang umum dimaksudkan adalah ; 
Minta pangapuro atau minta maaf kepada Gusti IMS /Tuhan YME.

Seperti pengertian Agama , minta maaf kepada Tuhan YME.
Sebuah kata awal dari Kunci yang menarik dan dibenarkan  bagi umat manusia yang memeluk agama.

Bagi kadang putra yang latar belakang nya memeluk agama , pasti yang diinginkan dari Tuhan  adalah mendapatkan pengampunan  dari Tuhan YME.
Setelah mendapatkan pangapura akan disusul dengan anugrah Nya.

Di Wulang wuruk Romo Herucokro , tidak ada istilah minta maaf / pangapura  , minta sepura kepada Tuhan YME atas tindakan  salah yang dilakukan oleh manusia 

Bagi Putro Romo : Hukum nya adalah Sebab dan Akibat .
Tidak ada minta sepura atau minta maaf .

Benar , Salah , Luput itu sudah menjadi kotratnya , tidak bisa dipungkiri .

Oleh sebab itu , Putra rama harus hati² dalam disetiap tindakan .
Harus éling lan waspådå  dan selalu Kunci dan mijél dalam segala tindakan nya.

Salah tetap salah , benar dan luput pasti ada dan akan  terjadi di setiap tindakan manusia .

Tindakan yang baik ,benar atau salah semua akan mendapatkan akibatnya.

Itulah yang disebut : Hukum Sebab Akibat .

Dapat diambil kesimpulan;

Ngapu Rasa dalam :
Nyuwun pangapura dumateng Gusti Ingkang Mohosuci

artinya meminta  :
Supaya rasa bisa  ngapu , adalah rasa menjadi  bening seperti  proses air  gamping yang menjadi lebih bening  dan kotoran bisa mengendap dibawah nya.

Serta menjadikan Rasa bisa lebih  bermanfaat seperti air gamping  maupun endapan nya .

Rhy.






Rabu, 17 Juli 2024

Peringatan Paguyuban Penghayat Kapribaden ke 46

Rhy
Peringatan akan dilaksanakan oleh Paguyuban Penghayat Kapribaden Kab.Lamongan.

Dengan Pagelaran Wayang Kulit pada  
:
Hari.    : Minggu/ malam Senin Paing.
Tanggal :  29 Juli 2024
Jan.    :  19:00 d/d  selesai
Tempat : Dsn. Dampit Ds.Sumberejo , Kec.Lamongan
Kab.Lamongan.

Rhy.

Turun nya Wahyu Eko Buwono

Turun Eahyu Eko Buwono ,  terjadi pada tanggal 14 Nopember 1955. Pada hari pasasran Minggu legi  malam Senin Paing .  Jam : 18:05 (  06.05 )...