Rahayu,.
Asmo
Sabdo di “ Era Pudhak Sinumpet “
Diartikan zaman nya Romo Herucokro ( Bpk.Semono ) sudah
tidak lagi memberikan langsung Asmo Sejati bagi seorang yang ingin laku Panca
Gaib ( yang ingin laku panca gaib sudah ditutup ).
Diawali
dengan Sabdo : Honocoroko , Sabdo Guyub rukun . Dalam waktu yang bersamaan kegiatan
Romo Herucokro di Sejiwan , yang selalu diperhatikan oleh masyarakat , tokoh politik , karena mempunyai masa dan pengikut yang
banyak dan sangat berpengaruh . Putro
Romo, mulai dibatasi kegiatanya , pelarangan peredaran kumpulan tanya
jawab : dalam buku panggugah kahanan
manungso oleh Kejaksaan Agung RI.
Sewaktu
itu , Bpk Semono ( Romo Herucokro ) diminta untuk datang di Istana Kepresidenan
tidak mau , maka dianggapnya membangkang , sehingga kegiatan nya diperketat , kegiatan Sejiwan dalam pengawasan militer
waktu itu . Sampai ditempelkan
pengumuman larangan / ditutup untuk bertemu dengan Bpk Semono ( Romo Herucokro
). Romo tidak dipekenankan lagi penyebarkan kawruh Panca Gaib . Tidak boleh
memberikan Asmo Sejati kepada pengikutnya . Sehingga dipastikan kegiatannya
akan terhenti .
Dari
sejarah kita dapat memberikan arti dan maknanya peristiwa tersebut.
Apa
arti dan makna yang terkandung dalam peristiwa itu ?
Pertama-tama
adalah keluarnya : Sabdo Asmo : Dawuh Rômô : Iki jamane wis Pudhak Sinumpet Rômô wis ora dikeparengaké maringi Asmô marang
putrô-putrô .
Pertanyaan
Putro : Lajeng kadôs pundhi Rômô menawi
putrô nyuwun Asmô.
Jawab
Rômô: Asmô kari loro , Asmô Satriya Sejati , Kônthô-rupô ,Kônthô-warnô , Asmô wanita Sejati , Kanthi rupi , Kanthi
warni ( atur. Sesepuh yang
sowan ).
Sejak
itu Romo sudah tidak lagi memberikan Asmo langsung kepada seorang yang kepengin
laku Panca Gaib. Namun demikian masih saja ada putro yang minta langsung kepada
Romo.
Kedua
adalah pelestarian wulang-wuruk Romo yaitu Panca Gaib , dengan Sabdo Asmo yang
diberikan kepada Putro Romo .
Apakah
karena tekanan pemerintah keluarnya Sabdo Asmo ?
Bukan
karena tekanan pemerintah , atau takut pada penguasa militer , tetapi karena
jaman baru , atau Era Pudhak Sinumpet , Sudah kehendak Gusti Ingkang Moho Suci . Sebab Bpk,Semono ( Romo Herucokro ) mempunyai
keterbatasan usia layaknya manusia biasa .
Sudah
barang tentu bukan semata kehendak Gusti
Ingkang Moho Suci , tetapi juga karena Panyuwun nya Putro , agar wulang-wuruk
Panca Gaib tetap lestari .
Sewaktu Romo masing sugeng di
Era Pudhak Sinumpet , Putro yang sowan
minta Asmo , Asmo yang diberikan tidak
ada yang lain , selain tersebut diatas .
Makna
arti yang terkandung adalah : Romo sendiri saja sewaktu masih sugeng memberikan
Asmo Sabdo . Apakah putro dibenarkan dapat memberikan Asmo selain Asmo Sabdo ?
Rahayu,.
Rahayu kadangku Herman Useno.
BalasHapussaya agung alfarian kadhang dari daerah Bengkulu utara Kec. putrihijau. Sumatra
Kalo menurut saya dari berbagai sumber dan gosok ginosok di daerah sini dan di luar daerah sumatra,, Apakah putro dibenarkan dapat memberikan Asmo selain asmo Sabdo? Asmô Satriya Sejati , Kônthô-rupô ,Kônthô-warnô , Asmô wanita Sejati , Kanthi rupi , Kanthi warni.... jawaban saya menurut pemahaman saya sendiri dan para kadhang di sini.. itu tidak di benarkan nak wes ono Sabdo seperti ini Asmô Satriya Sejati , Kônthô-rupô ,Kônthô-warnô , Asmô wanita Sejati , Kanthi rupi , Kanthi warni yang di Sabdo Romo. nak ora manut Asmo Niku berarti ya dudu asmo ne Seng di kei Romo... niku wes bedo jalur ... Bisa jadi malah Asmo ne niku di gawe Jin setan makluk ciptaane yang maha kuasa... Gusti Engkang Moho Suci.. Demikian menurut kadhang Bengkulu...kalo ada kesalahan ketik .. kata kata mohon di maafkan.. rahayu
rahayu
Hapusniki alamat FB kulo agungalfarian@yahoo.co.id ben luweh penak tur gampang gosok ginosok :v saking FB mawon :v