Rahayu,..
Makna dan arti mengakui ( Ngakoni ) Putro Romo .
1. Mengakui
Putro Romo tidak perlu diucapkan : Tetapi lebih ditujukan kepada Sikap dan
Perilaku , seperti yang terkandung dalam : Ingsun Sabdo Dadi “ Kitab Suci
Adamakno “wastanipun iku wujudiro jekti
.
2. Laku
“ Panca Gaib “ pasti Putro Romo , karena laku
tersebut hanya bisa dilakukan kalau sudah diberi Asmo Satriya / Wanita
oleh Romo Herucokro Semono.(secara hukum melaksanakan Panca Gaib berarti
sudah mengakui )
3. Sabdo
Honocoroko : Sabdo untuk Gelar ( hubungan berbangsa dan bernegara ) yang pada
dasarnya dapat dilakukan dari mulai Kepala keluarga sampai pemimpin tertinggi organisasi
atau apapun namanya .
Yang pada intinya kadhang Muda Taruna , bahwa pada waktu itu
Romo mengetahui bahwa Putro-putra takut
laku Panca Gaib akibat dalam tekanan politik dan pemerintahan Maka turun “ Sabdo Honocoroko “ , yang pada
intinya , Putro Romo harus dilindungi, diayomi semua , jangan sampai ada yang
tertinggal.
Diberikan pentunjuk caranya :
Putra Romo harus diwadahi dulu , setelah itu baru kita bisa
mengayomi dan melindungi.
Berdirilah Paguyuban Penghayat Kapribaden : yang sudah di
setujui ( dipangestoni Romo )
Dapat diambil kesimpulan ngakoni : Sabdo Honocoroko , ditekankan pada laku
sikap melindungi, mengayomi putro Romo semua , dengan petunjuk Nya .
Mudah-mudah dapat diambil maknanya,…
Rahayu ,…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar