Rabu, 25 April 2012

Gelar Jagad Anyar


Rahayu,
Gelar Jagad Anyar   
 Mijil di Mijilkan

Arti Mijil bisa keluar dari dalam  ruangan atau sesuatu . Dimijilkan aktif/ dikeluarkan .
Apa yang keluar bisa berujud benda dan atau tidak berujud.

Pengertian Mijil dan Asmo dikalangan Kadhang Putro Romo sangat bervariasi.

Perbedaan pendapat memang wajar karena didasarkan pada : Gelar , ( berdasarkan pola pikir ) Pada Gulung pun beda ( berdasarkan olah rasa ) , sehingga terjadi juga perbedaan apa arti Mijil dan di Mijilkan.

Ada pendapat Mijil nya Bpk.Semono , diartikan Moho Suci menyatu dengan Bpk.Semono. Itu benar yang pada intinya ,
Apakah tidak melalui  proses menyatunya dengan Moho Suci ?
Nah proses itulah yang menyebabkan bisa dilenggahi/ menyatu dengan Moho Suci . Proses yang harus dilalui adalah harus dengan Kunci , Asmo , kemudian Mijil.
Proses menyatu tidak akan terwujud kalau tidak menggunakakan lebih dulu Kunci , Asmo dan Mijil , yang telah diberikan Nya.

Dapat diambil kesimpulan : Bahwa waktu di mijilkan , Moho Suci belum Menyatu dengan Raga Bpk. Semono.
Setelah Bpk.Semono mendapatkan Asmo  bisa Mijil , dengan Asmo  Herucokro  baru Moho Suci Menyatu.
Ada pertanyaan dalam hati , Moho Suci menyatu kok harus melalui proses dan  persyaratan?,
Tentu akan memilih , tidak semua manusia akan dilenggahi , semuanya ditentukan laku , Misalnya kalau kita sediakan tempat duduk yang reot kotor , ya ,….tidak akan diduduki , tetapi lebih memilih tempat duduk yang kuat enak , bersih, berlapis sutera ,  beralas permadani dengan pernik-pernik  permata  .
Itu semata terwujud karena laku dan jawaban pertanyaan filosofinya Bpk.Semono.

( Bersambung )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ngapu Rasa

 Bagi putro romo itu tidak ada pengampunan . Hukum nya :  Sebab dan Akibat. Tidak ada sepura dari Gusti IMS. Kalau berbuat benar dan baik ak...